Beranda Budaya OJK Berlari Bersama, Merajut Inspirasi

OJK Berlari Bersama, Merajut Inspirasi

34
0
BERBAGI
Berlari lima kilometer bersama, dalam acara Warming Up – Road to Sultan Muda Digination Run 2025.

Minggu pagi, 24 Agustus 2025, udara Palembang masih sejuk saat ratusan orang berbaju olahraga mulai memenuhi halaman Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumatera Selatan.

Mereka bukan atlet profesional, melainkan insan industri jasa keuangan—bankir, pegawai asuransi, regulator—yang untuk sesaat meninggalkan meja kerja dan tumpukan laporan.

Tujuan mereka sederhana: berlari lima kilometer bersama, dalam acara Warming Up – Road to Sultan Muda Digination Run 2025.

Namun, yang sederhana itu ternyata menyimpan energi besar. Di lintasan lari, jabatan melebur, status sosial hilang, semua setara sebagai pelari. Dari situlah inspirasi muncul: bahwa olahraga adalah cara terbaik untuk belajar kebersamaan.

Lari Sebagai Filosofi Hidup

“Tidak cukup mendukung program Sultan Muda hanya lewat regulasi, kami juga ingin menanamkan gaya hidup sehat dan kebersamaan,” kata Tito Adji Siswantoro, Kepala OJK Sumsel.

Ucapan itu terdengar seperti filosofi hidup. Berlari bukan soal kecepatan, melainkan soal konsistensi langkah. Sama halnya dengan hidup dan karier: mereka yang berhasil bukan yang tercepat, melainkan yang mampu menjaga ritme, bertahan, dan tetap semangat hingga garis finish.

Inspirasi dari Kebersamaan

Mewakili Gubernur Sumsel, Amiruddin, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, menyebut lari ini sebagai cara memperkuat solidaritas. “Inilah modal menuju kesuksesan Sultan Muda Digination Run 2025,” ujarnya.

Solidaritas itu nyata. Sepanjang rute lima kilometer, peserta saling menyemangati, berbagi air minum, bahkan tertawa bersama ketika ada yang melambat.

Tak ada persaingan, hanya semangat saling mendukung. Dari sinilah olahraga menjelma menjadi inspirasi: ia mengajarkan bahwa hidup lebih ringan dijalani bila bersama-sama.

Olahraga yang Menghidupkan

Di dunia kerja, angka dan target sering jadi sumber tekanan. Tapi pagi itu, para peserta menemukan ruang bernapas. Lari lima kilometer memberi mereka energi baru: tubuh yang segar, pikiran yang lebih jernih, dan hati yang lebih lega.

Inilah wajah lain olahraga: bukan hanya menjaga kesehatan, tetapi juga menghidupkan jiwa. Olahraga, dalam bentuk paling sederhana sekalipun, bisa menjadi terapi dari rutinitas yang melelahkan.

Menuju Panggung Lebih Besar

Warming Up ini hanyalah awal. Pada 14 September 2025, Palembang akan menjadi tuan rumah Sultan Muda Digination Fest, sebuah panggung besar yang merayakan kreativitas, inovasi, dan semangat muda.

Tapi sejak dari lintasan lima kilometer ini, pesan penting sudah terpatri: olahraga mampu mempersatukan, menginspirasi, sekaligus menguatkan.

Lebih dari Sekadar Lari

Bagi sebagian peserta, mungkin pengalaman itu hanya meninggalkan rasa lelah. Namun bagi banyak lainnya, ia adalah pengalaman yang membuka mata: bahwa tubuh manusia bisa lebih kuat daripada yang dibayangkan, bahwa bersama orang lain beban terasa lebih ringan, dan bahwa hidup, pada akhirnya, adalah perjalanan panjang yang harus dijalani dengan ritme dan semangat.

Berlari pagi itu menjadi simbol. Bahwa olahraga, sekecil apapun, selalu punya daya untuk menginspirasi. Dari halaman OJK Sumsel, inspirasi itu pun berlari lebih jauh, menuju panggung besar Sultan Muda Digination Fest, dan siapa tahu—menuju kehidupan yang lebih sehat, lebih bersahabat, dan lebih penuh harapan.

TEKS : YULIE AFRIANI  |  EDITOR : IMRON SUPRIYADI

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here