Beranda Uncategorized ‎Puluhan siswa di pedamaran OKI diduga keracunan usai menyantap MBG

‎Puluhan siswa di pedamaran OKI diduga keracunan usai menyantap MBG

27
0
BERBAGI

‎Puluhan siswa di pedamaran OKI diduga keracunan usai menyantap MBG

‎OKI-Inspirasinews.com–Siswa SD dan SMP di Pedamaran diduga keracunan makanan usai menyantap MBG terus bertambah.

‎Jika sebelumnya hanya 18 orang siswa, terdata pukul 02:00 WIB dini hari jumlah siswa keracunan makanan terus menerus bertambah menjadi 40 siswa.

‎Hal itu disampaikan kepala Dinas Kesehatan OKI Iwan Setiawan SKM MKes melalui Kabid pencegahan dan pengendalian penyakit (P2P) Agung pada Rabu (3/9) pagi.

‎”Untuk angka pastinya kami belum tau, tapi sampai semalam jam 2 malam itu lebih kurang 40 orang,” katanya.

‎Saat ini, Pihak Dinas Kesehatan OKI sudah melakukan kroscek ke lapangan guna mengambil sampel makanan untuk memastikan penyebab pasti dari dugaan keracunan tersebut.

‎”Sampel sudah diambil. Namun untuk pemeriksaan itu harus ke Laboratorium di Palembang. Saat ini kami masih menuju kesana,”

‎Untuk hasilnya, pihaknya belum bisa menerka kapan hasil uji lab akan keluar. Namun, pihaknya akan berupaya secepat mungkin untuk mengetahui penyebab pasti dugaan keracunan siswa tersebut.

‎”Untuk hasilnya belum  tau kapan bisa dipastikan keluar, tapi sebisa mungkin kami upayakan untuk secepatnya,” tandasnya.

‎Sementara itu, Camat Pedamaran, Yusnursal, saat dikonfirmasi melalui sambungan seluler membenarkan adanya dugaan keracunan tersebut.

‎Ia menjelaskan, pihaknya bersama tenaga medis dan aparat terkait masih memantau kondisi para pelajar. Untuk data detail nama-nama korban, ia belum dapat memastikan secara lengkap.

‎“Untuk sementara nama-nama pelajar yang diduga keracunan belum ada. Mereka berasal dari SDN 5 Pedamaran dan SMPN 1 Pedamaran, jumlahnya kurang lebih 18 pelajar,” jelasnya.

‎Menurut dia, berdasarkan keterangan yang diterima, sejak sore kemarin sudah ada pelajar yang mengalami gejala-gejala tersebut. Puncaknya setelah Maghrib banyak korban yang mulai berdatangan.

‎”Tidak menutup kemungkinan masih bakal ada korban yang datang, tapi kita berharap mudah-mudahan tidak ada lagi,” ujarnya.

‎Masih kata dia, mereka saat ini masih menunggu hasil Laboratorium dari Puskesmas untuk memastikan penyebabnya, apakah karena keracunan makanan atau tidak.

‎”Dari pihak dapur, sudah mengambil langkah-langkah membagikan susu encer dan perhatian kepada para korban,” tuturnya.

‎Yusnursal menekankan, jika terjadi kecurangan, mereka akan berkoordinasi dengan pihak Polsek Pedamaran, terkait langkah-langkah apa yang harus diambil.

‎”Kita mengimbau, agar pihak keluarga tetap tenang dan kondusif. Kita berharap, kejadian ini cukup sampai disini saja atau jangan sampai menelan korban,” tandasnya.
‎(yun)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here